Jumat, 08 Oktober 2010

Lebih dari Sekedar Membatik dengan Canting


Batik yang semula hadir dalam format kain panjang dan sarung, sepanjang perjalanan perkembangannya telah menjalani transformasi ideal, meliputi pakaian jadi dan piranti griya secara luas.
Jenis dan Kapasitas Produksi

Sesuai proses produksinya, batik dapat diklasifikasikan dalam 4 jenis :
a. Batik Tulis
  - Nilai seninya tinggi & ekslusif motif berdimensi dan warnanya pun tembus (pada kedua sisi)
  - Pengerjaannya memakan waktu lama (karena menggunakan canting & prosesnya berulang-ulang), kapasitas produksi setiap bulan
    hanya sekitar 2.000 sampai 4.000 helai.
  - Bahan Baku yang dipergunakan selain kain mori untuk kain-kain tradisioanl, kebanyakan dari bahan sutera alam, sutera ATBM
    (Alat Tenun Bukan Mesin), dan sutera organdi.      
b. Batik Cap
  - Lebih Cepat dan mudah dikerjakan, motif kurang luwes.
  - Prosesnya lebih mudah dan cepat kapasitas produksi/bulan mencapai 40.000 helai, atau 100.000 m
  - Bahan baku kebanyakan katun dan rayon.
c. Batik Printing
  - Proses pengerjaanya dengan mesin (flat print atau rotary print) motif kurang dimensinal dan luwes
  - Kapasitas produksi per bulan 1.400.000 yard
  - Bahan Baku kebanyakan georgette polyester dan rayon           
d. Batik Kombinasi
  - Proses printing yang diperhalus dengan proses batik tulias, cukup ekslusif
  - Kapasitas roduksi per bulan 20.000 yard
  - Katun paling banyak dipergunakan, sebagian kecil sutera.  
Perkembangan pakaian jadi cukup meyakinkan sejalan dengan kemajuan budaya, dengan kapasitas produksi yang berbeda sesuai dengan jenis dan ragamnya adi busana dan siap pakai. Untuk pakaian siap pakai, proses pengerjaan lebih cepat dengan model yang tidak begitu rumit sehingga proses produksi dapat mencapai 11.000 helai untuk kemeja dan 7.000 helai untuk rok dalam berbagai jeis model dan harga. Untuk adibusana dengan model dan pengerjaan yang lebih rumit kapasitasnya per bulan hanya 250 helai.

http://www.danarhadibatik.com/produksi.php
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar