PARA chef Indonesia dari hotel berbintang empat dan lima diharapkan mampu bersaing dengan para chef ekspatriat dalam membuat kue dan pastry. Kemampuan mereka Itu ditunjukkan dalam lomba Fonterra Food Services Pastry Challenge 2010.
Lomba Pastry Challenge kali ini dimenangkan oleh Chef Mulyadi Sain dari The Sultan Jakarta (pemenang Best Artistic Award). Che/Tusyadi dari Nikko Hotel Jakarta (pemenang Best Dessert Award), dan sebagai Best Performance Overall terpilih Chef Rahmat Kusnedi dari Four Seasons Jakarta.Para pemenang selain mendapatkan trofl Juga diberi kesempatan untuk mengikuti International Competition pada Individual Challenge di Food and Hotel Asia pada April 2010 di Singapura.
Lomba kali ini diikuti 25 che/dari 25 hotel berbintang empat dan lima di Pulau Jawa dan Makassar. Kemudian pada babak finalnya terdapat 10 finalis, tujuh di antaranya berasal dari Jakarta, yakni Hotel Four Seasons. Hotel Sultan. Sari Pan Pacific. Nikko Hotel Jakarta. Hotel Borobudur. Hotel Allla. Le Meridien Jakarta.Menurut Agustina Muan Food Service Director Fonterra Brands Indonesia, lomba Ini diselenggarakan agar para chef di Indonesia bisa disejajarkan dengan che/-che/ekspatriat yang bertugas di dalam negeri.
Ini yang ketiga kalinya kami selenggarakan. Bedanya dengan tahun lalu adalah pada Jurlnya. Sekarang kami memakai Juri dari luar negeri yang merupakan pakar di dunia pastry," ujar Agustina di sela-sela lomba tersebut di Four Seasons Hotel, Kuningan. Jakarta Selatan. Kamis (18/2).Dengan tema Taste of Glory, kesepuluh .finalis tersebut diwajibkan membuat dua buah pastry, satu untuk diberikan kepada juri dan satu untuk dilelang kepada para undangan. Perlombaan tersebut berlangsung pukul 08.00-15.30.Salah satu Juri.
Jean Francois Arnaud, master pastry chef dari Perancis, dalam kesempatan yang sama mengatakan, untuk kriteria penilaiannya meliputi rasa kue. tampilan (kualitas artistik) serta sikap chef dalam memasak."DI Eropa sering Juga diadakan kompetisi serupa untuk menilai kemampuan mereka. Dan di sana pun mereka diharuskan mengikuti pelatihan untuk mengasah kemampuannya," katanya.
Jean menilai, kualitas chef di Indonesia sudah cukup bagus, hanya saja ada beberapa yang belum mengikuti International Standard Chef. Sedangkan untuk Jenis pastry yang disajikan, balk yang ada di pastry shop maupun di hotel, memang berbeda dengan Eropa. Dia berharap ada yang beda dan unik dari setiap pastry yang diciptakan.Fonterra Food Service memiliki dedikasi untuk membangun industri makanan lokal dengan menyelenggarakan kompetisi sebelumnya, yaitu Fonterra Chef Competition 2007 dan Ball Pastry Challenge 2008
http://bataviase.co.id/node/104671
Tidak ada komentar:
Posting Komentar